Kereta bergerak perlahan meninggalkan stasiun seiring senja yang berangsur gelap. Untuk kesekian kalinya kuhabiskan waktu di Buitenzorg, sekedar memenuhi undangan seorang teman lama. Sebentar lagi ia akan mengakhiri masa lajangnya dan ia memintaku untuk membuatkan beberapa foto.
Kusandarkan punggungku di bangku kereta sambil melihat-lihat beberapa fotonya yang tersimpan di kameraku. Ia nampak begitu anggun dalam balutan gaun putih bersanding dengan belahan jiwanya. Di belakangnya, megah gereja Buitenzorg semakin memperindah suasana sore. Terlebih, guguran dedaun pohon beringin yang melayang seperti sebuah isyarat bahwa sebentar lagi ia akan melepas kesendiriannya. Ia bahagia.
sepeminum teh
waktu berlalu cepat
merubah hidup
Tidak ada komentar:
Posting Komentar